Kalurahan Tirtohargo

Bertempat di masjid Baiturrahman dusun Kalangan dilaksanakan pengajian rutin selapan sekali. Pengajian yang diinisiasi pemerintah Kalurahan Tirtohargo bersama takmir masjid se kalurahan Tirtohargo ini dilaksanakan secara bergiliran di setiap masjid yang berjumlah 6 buah.

Sabtu, 17 Juni 2023 ini Masjid Baiturahman kembali menjadi tuan rumah. Acara dihadir warga masyarakat Tirtohargo mulai dari dusun Baros di wilayah paling barat hingga dusun Karang di wilayah paling Timur.

Acara dimulai dan dibuka pukul 20.00 wib dengan bacaan alfatihah yang dipimpin oleh Bapak Supriyana, selaku pembawa acara. Dilanjutkan dengan pembacaan Al istighosah lihadhroti robbil bariyyah, selama 45 menit.

Acara diistirahatkan untuk menikmati hidangan berupa teh hangat dan makan malam.

Selanjutnya sambutan lurah Kalurahan Tirtohargo yang disampaikan Kamituwa Tirtohargo Drs. H. Sudaryanto. Dalam sambutannya kamituwo menyampaikan pengumuman terkait idul adha khususnya lomba takbir keliling yang akan dilaksanakan pemerintah Kalurahan Tirtohargo. 

Selanjutnya terkait dengan qurban, disampaikan bahwa masih terbuka kesempatan untuk mendaftarkan menjadi peserta.

Juga disampaikan pengumuman terkait pordus yang akan dilaksanakan di dusun Baros.

Adapun acara inti berupa mau'idzoh Hasanah yang disampaikan oleh ustadz Yuliyanto dari Tamanan Banguntapan Bantul.

Dalam uraiannya ustadz Yuli, demikian panggilan akrab beliau, menyampaikan cerita tentang Nabi Adam dan Siti Hawa yang diturunkan ke bumi. Kisah pencarian dan pertemuan nabi Adam dan istrinya:

Muna : punya harapan untuk bertemu (Mina)

Muzdalifah: jarak nya dekat

Arofah : kelihatan

Jabal Rohmah : gunung cinta, tempat bertemu.

Kisah nabi Nuh yang berlayar selama 6 bulan. 

Nabi Hud, Sholeh juga tidak melakukan haji.

Nabi Ibrahim diperintah untuk mengangkat bangunan berupa Ka'bah. Mu'jizat berupa batu yang dijadikan tempat berdiri untuk mengangkat nabi ketika membangun Ka'bah (Maqom Ibrahim). Dimulai mewajibkan haji bagi ummat nya.

Qurban juga dimulai saat nabi Adam. Kisah Qobil dan Habil (2 pasang dari 41 pasang) yang mengawali ibadah qurban. Qurban Habil diterima dengan tanda dibawa petir ke surga. Qobil kemudian membunuh Habil.

Diselingi 2 sholawat dengan background lagu "gethuk" dan "taman Curug".

Nabi Ibrahim berkurban 1000 kambing 300 lembu 1000 unta. Bikin "heran" semua. Jawabn nabi Ibrahim: jangankan hewan, anak pun akan aku korbankan jika Alloh minta. Nadzar itu kemudian dijadikan Alloh sebagai contoh pengorbanan.

Malam 8 mimpi, paginya direnungkan sehingga disebut tarwiyah

Malam 9 mimpi lagi, jelas perintahnya (arofa=mengerti) maka menjadi Arofah.

Malam 10 mimpi lagi. Besoknya Ismail disembelih, dengan pisau yang tajam. 

Pisau tidak bisa melukai kulit Ismail, ketika disentuh kan ke batu, batu itu terbelah.

Ismail disembelih dengan membaca takbir.

Ibrahim : Allohu Akbar 3 x

Ismail : Laa ilaaha Illalloh huwallohu Akbar

Jibril : Allohu Akbar walillaahil hamd sambil mengganti Ismail dengan domba qurban nya Habil.

Qurban adalah perintah. Sebagai ujian. Pasti akan diganti, dan kita tidak tahu kapan akan diganti.

Semua perintah Alloh tidak ada yang "kepenak". Perintah Alloh itu meskipun tidak "enak" tapi nikmat bagi yang mengetahui.

Acara diakhiri pada puk

ul 22.15 dengan doa bersama.